Kumpulan Puisi Religi Berbahasa Jawa Terbaru

Sekarang ini untuk mencari tugas sekolah tidaklah sulit,yang penting punya hp atau laptop dan kuota internet dan tinggal ketik apa yang kita inginkan trus klik semuanya sudah muncul tersaji untuk kita.Untuk saat ini dengan kemajuan teknologi bila ada tugas sekolah kita lebih suka mengunjungi mbah google dari pada dengan mengunjungi perpustakaan.Tetapi semuanya itu ada kelebihan dan kekuranganya masing-masing tinggal kita akan pilih yang mana,aku yakin semuanya halal.

Bila anda sedang mencari puisi berbahasa jawa atau geguritan religi dan tak mau repot-repot ke perpustakaan yang ada jam tutupnya,anda tepat telah mampir disini karena disini siap dikunjungi anda 24jam sehari dan 30 hari sebulan.

Disini puisi bahasa jawa atau geguritan religi yang kami sajikan tentang santri dan pondok pesantren.Mungkin bagi orang yang tidak pernah nyantri di pondok tak akan pernah tau bagaimana kehidupan di pondok pesantren.Maka dari itu kami akan menggambarkan sedikit kehidupan para santri dipondok lewat beberapa bait puisi berbahasa jawa.

Santri  biasanya di gunakan untuk menyebut seseorang yang menimba ilmu agama di suatu pondok pesantren.Tetapi pada era sekarang ini pondok pesantren tidak hanya khusus tempat belajar agama tetapi ada juga yang mengajarkan tentang pendidikan seperti sekolah pada umumnya.

baca juga:Puisi Rindu

Di sini kami telah menulis beberapa bait puisi berbahasa jawa dengan tema religi,mudah-mudahan bermanfaat dan dapat menghibur kita semua. Tanpa banyak berbasa-basi langsung saja kita simak bersama-sama:

SANTRI

Ngaji,ngaji,ngaji

Isuk,awan lan wengi

Penggaweane poro santri

Nindake dawuh ora keno lali

Di lakoni kanthi iklase ati

Pangarep oleh berkahe pak kiyai

Ngudi ilmu agomo

Adoh dulur adohkeluargo

Botabote golek dalan suargo

Ora keno sambat

Senajan kroso angel lan abot

Amargo dadi sangu tembe ing  akherat

Saiki ing donyo

Digodog di gembleng rekoso

Mugo-mugo akherate di dohne soko geni neroko

NGIBADAH

Srengengene lingsir ngulon

Lakune katon alon-alon

Ninggalke semburat abang

Nggambar indah ing awing-awang

Keprungu bedug ngumandang

Suworo adzan ngajag sembahyang

Nandake maghrib wis wancine

Kabeh pakaryan di lerenke

Ayo ngibadah!!

Senajan awak sayah lan lungrah

Tinggalno urusan donyo

Kae keprungu timbalane Gusti Moho Kuoso

Nindake kuwajiban

Ojo nganti ketinggalan

Amargo kabeh ono piwalese

Tembe mburi ing akherate

Itulah beberapa bait puisi religi berbahasa jawa yang dapat kami tulis saat ini. Puisi-puisi di atas kami tulis untuk menyambut datangnya hari santri yang jatuh pada tanggal 22 oktober yang baru saja ditetapkan oleh pemerintah kita.