Jumat, 28 September 2018

PUISI TENTANG KEHIDUPAN

Sebagai makhluk ciptaan Tuhan Yang Maha Kuasa,setiap insan diwajibkan untuk selalu tunduk dan patuh pada perintah-perintahnya serta untuk menjauhi segala laranganya. Untuk menguji ketaatan makhuknya terhadap perintah-perintah-Nya,Tuhan akan menguji dengan berbagai cobaan hidup.

Segala cobaan hidup yang diberikan Tuhan tak akan melebihi kemampuan dari makhluknya.Jadi seberat apapun masahlah yang sedang menimpa hadapi dengan jiwa yang tegar.Percayalah,setiap masalah pasti ada jalan keluarnya.



Terkadang saat menghadapi cobaan kita malah sibuk mengeluh,meratap,merasa lelah,merasa terlalu berat beban hidup yang menimpanya,bukan mencari jalan untuk keluar dari segala coba dari Tuhan.Padahal setiap kali Tuhan memberi coba pada mkhluknya pasti turut menyertakan solusinya dan setiap coba yang dapat kita lalui, Tuhan akan menaikan setingkat lebih tinggi derajat kita.

Dikesempatan kali ini,kami memposting beberapa puisi yang menggambarkan tentang beban kehidupan yang sering kita rasakan.Mungkin ada kesamaan rasa antara kami dan sahabat semua.

BEBAN

ku tapaki jalan ini
di bawah teriknya matahari
peluh membanjiri
mengalir deras di dahi

lelah mulai menjamah
gontai jalanku mulai payah
berbisik hentikan langkah
goyah rasa ingin menyerah

beban menindih berat
menghimpit semakin rapat
tak kuat serasa sekarat
apa mesti aku perbuat??

ingin ku berlari
menjauh dari kenyataan
tinggalkan semua beban
tak ingin menoleh untuk kembali


MESTI KU JALANI

resah mengusik kalbu
cerahnya hati tertutup awan kelabu
mengingat nasib tak menentu
yang terus digilas jalanya waktu

tiada kepastian
jauh dari kedamaian
berharap pada perubahan
tapi entah datangnya itu kapan

duka dan derita setia menemani
seakan hidup ini tiada arti
namun semua mesti kujalani
mungkin ini sudah takdir Ilahi

tangan ini selalu aku tengadahkan
doa-doa tak putus aku penjatkan
berharap Tuhan segera mengabulkan
kebahagiaan segera aku dapatkan


HUJAN

rintik hujan
hadir di tengah malam
gemericik bak nyanyian
membuai mimpi semakin dalam

dingin menyertai
setia menyelimuti
raga yang di lupa
ditinggal jiwa berkelana

riuhnya hujan
jatuh bercucuran
deras menghujam
menambah kelamnya malam


Demikianlah beberapa bait puisi yang kami posting kali ini mudah-mudahan dapat bermanfaat atau setidaknya dapat menghibur kita semua,dan terimakasih banyak telah menyempatkan mampir di blog kami.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar