Senin, 05 Januari 2015

Kumpulan Puisi Terbaru yang Bertemakan Kecewa

Kecewa,adalah ungkapan yang sering kita dengar. Ada sebagian orang apabila di kecewakan langsung dilampiaskan dengan marah-marah,tetapi ada sebagian orang bila di kecewakan memilih diam dan memendam sendiri perasaan itu atau pun jika di ungkapkan hanya ngedumel di belakang.


 

Setiap orang dalam mengungkapkan rasa kecewa tentunya berbeda-beda antara orang yang satu dengan yang lain.Salah satunya melampiaskan rasa kecewa dengan menulis puisi.


Seperti puisi-puisi yang kami tulis di bawah ini juga berisikan tentang ungkapan rasa kecewa terhadap seseorang ataupun dengan keadaan.Tetapi kami menulis puisi -puisi tentang rasa kecewa bukan berarti kami sedang kecewa lho...hehehehe....Sebelum menyimak puisi-puisi kami alangkah baiknya kunjungi Blog puisi dan geguritan




DIAM DALAM KEBISUAN


terdiam,diam dalam kebisuan

terkunci tak mampu tuk ungkapkan suara hati

tak perlu di tanya mengapa?

karena semua tak bisa diungkapkan dengan kata-kata

namun semuany bisa dirasa

perih dan perih bagaikan di sayat sembilu

kecewa,kecewa,kecewa sesak dalam dada

hanya diam,diam ,diam yang bisa ku lakukan

mungkin engkau telah lelah hidup bersama ku

mungkin aku tak engkau harapkan hadir dalam hari-hari mu

mungkin aku telah banyak menoreh luka dalam hati mu

mungkin aku hanya sebagai benalu dalam hidupmu

mungkin,mungkin,mungkin semua bisa mungkin

entah......

aku tak mampu mengerti apa yang ada dalam benak mu

ku disini hanya mampu terdiam dalam kebisuan

karena ku tak ingin mengusik kedamaian hidup mu

mungkin dengan cara ini menjadi jalan terbaik untuk saat ini

semua kan ku terima dengan lapang dada



KORBAN RAYUAN MU


sejuta rasa yang selam ini ku pendam
rasa kecewa semakin mendalam
kini tak mampu lagi aku sembunyikan
terpaksa ku cerita dan ku ungkapkan

ku anggap kamu sudah keterlaluan
sikapmu mu sudah kelewatan
jangankan aku yang punya hati dan rasa
cacingpun akan menggeliat dan meronta

kini semua sudah tersingkap dan terbuka
kebohonganmu telah terlihat di depan mata
yang kamu banggakan tak ada yang nyata
semua yang kamu punya hanya tipuan dan dusta

sesal dan kecewa ku tak ada lagi artinya
aku terlanjur dalam perangkapmu
kini ku hanya mencoba menjauh dari mu
tak ingin menjadi korban rayuan mu yang ke dua kalinya



PUPUS SUDAH


lelah ku menunggu
batas waktu pun telah berlalu
saat hati bertanya
amarah mu yang ku terima

tak mampu ku berkata
hanya diam yang aku punya
dalam hati aku bertanya
salah apa aku sebenarnya?

mungkin ini takdir ku
tercipta jadi orang kecil tak berarti
di anggap jadi benalu
yang mesti pandai menata hati

sekarang ku mesti bisa melupakan
janji manis yang pernah kau ucapkan
memupus semua harapan
dan menyisakan kecewa mendalam



HANYA CERITA USANG


aku hanyalah cerita usang
tak berharap untuk di kenang
apa lagi untuk di baca ulang
sudah sepantasnya aku di buang

aku hanyalah cerita masa lalu
yang tak pantas lagi menyapa mu
kini aku hanyalah mimpi buruk mu
sepantasnya di tinggal berlalu

kecewa datang menerpa
sakit hati selalu menyapa
semuanya mesti aku terima
karena aku hanya cerita usang tak berguna



TAKDIR KU


mungkin ini telah menjadi takdirku

menapaki jalan-jalan terjal tak berarah

berani merengkuh cinta yang salah

meninggalkan bekas luka berdarah-darah

tenggalam dalam genangan air mata yang tumpah

diantara kita tak boleh ada lagi ikatan cinta

tak kan ku ijinkan ada lagi janji sumpah setia

bukan aku yang seharusnya ada di sampingmu

bukan aku yang seharusnya memeluk mu

bukan aku yang seharusnya menyayangi mu

bukan aku yang seharusnya membimbing langkah mu

bukan aku yang seharusnya mengisi kekosongan hati mu

bukan aku yang seharusnya menghangatkan tubuh mu

ku harus mengerti karena kekasih halal adalah kewajiban mu

lupakan dan lupakanlah aku 

 ku hanyalah cinta terlarang

pantas kau buang tak pantas tuk di kenang

biarlah lara kecewa ku terima

menyisakan  luka dan air mata

kembalilah kau dalam ikatan suci satu cinta

disana kelak kan kau dapati bahagia dalam cinta sempurna


Rasa kecewa memang tidak bisa hilang begitu saja tetapi setidaknya telah terungkapkan sehingga tidak menjadi beban hati.Mungkin rasa kecewa akan selalu terkenang tetapi bila telah diungkapkanya hati bisa sedikit tenang.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar